22 January 2009

Cinta Yang Berlebihan

Melihat banyaknya pasangan yang sering marahan terkadang mengundang senyum juga buat orang dewasa (Aku belum dewasa lo). Semua itu bukan karena maki – makian mesra dan curhatan imut yang mereka bagi ke teman mereka tapi karena cinta mereka yang dianggap indah dan lebih dari segala – galanya buatnya. Terkadang pasangan seperti ini yang mengganggap pacarnya bisa membahagiakan dirinya melebihi orang yang menyayanginya bisa membuat dia lupa akan kenyataan yang sebenarnya.

Cinta atau pacaran untuk usia yang belum saatnya mendalaminya secara serius, banyak sekali yang membuatnya lengah dan bahkan menjerumuskan dia ke hal yang bisa membuat dirinya sendiri kesulitan menjalaninya. Padahal kalau dilihat dari kenyataan seharusnya untuk usia yang masih jauh dari dewasa. Pacaran adalah hal di mana kita untuk bisa mengenal jati diri pasangan yang sebenarnya dan bukan untuk mempersiapkan kita untuk masalah kehidupan yang rumit sebelum kita benar – benar siap.

Banyak sekali pasangan belia yang pacaran hanya untuk mencari sensasi di mata teman – teman bahkan keluarganya. Masalah – masalah yang timbul dari konsekuensi pacaran dia dengan doinya kadang kala ikut mempengaruhi kehidupan pribadinya. Ada yang lagi marahan kemudian murung di rumah dan di sekolah, ada yang putus dan jadi mogok makan sambil meratapi diri di kamar beberapa hari, bahkan ada juga yang gantung diri di pohon mangga karena nggak tahan rasanya sakit hati.

Marahan atau putus dari pasangan bukanlah akhir dari segalanya. Malah jika bisa mengambil hikmahnya, kita akan membuat rasa sakit itu yang kata orang sakitnya minta ampun. Bisa menjadi motivasi dan semangat baru untuk lebih baik dari kita yang sekarang.

Cowok atau cewek bukan Cuma satu. Jika kamu anggap cowok atau cewek kamu sangat sempurna. Aku sarankan untuk merubah cara berpikir kamu terhadap doimu. Pandanglah dia mulai serius jika kalian nanti memang berjodoh, bisakah dia melindungimu dan memberi kebahagiaan lahir batin setelah apa yang kalian lewati selama ini. Jika kamu yakin memang cowok kamu bertanggung jawab tinggallah di mana kamu menentukan keputusan.

Apakah mungkin segala petanyaan yang timbul di atas terlalu serius. Tapi apa juga seserius hubungan kalian yang terkadang masuk ke hal yang terlalu jauh. Mulailah beranggapan bahwa pacaran adalah hal biasa di mana kita mengenal satu sama lain dan berhati hati dalam setiap hal dalam kamu berhubungan. Semua yang kamu lakukan bakal kamu pertanggung jawabkan.





Baca Artikel lainya:

0 comments: